Di zaman sekarang ini, setiap insan siapapun orangnya tak lagi bisa
berleha-leha. Jika tak rajin mengasah kreasi dan inovasi, tak mustahil
bakal tergilas oleh pesaing lainnya.Tuntutan Ini berlaku pula bagi
kalangan perias pengantin. Maklum saja, jaman boleh modern, tapi animo
masyarakat untuk menggunakan jasa rias pengantin pada acara pernikahan hingga kini masih cukup tinggi.
“Bisnis rias pengantin ibaratnya tak ada matinya. Karena tiap minggu
pasti ada saja pengantin yang menikah. Peluang emas im sayang sekali
jika tidak dimanfaatkan khususnya oleh perias pengantin,” kata Etty
Suwarsono, Ketua Dewan Pengurus Cabang Himpunan Ahli Rias Pengantin
(HAR-PI) Jakarta Barat saat pelatihan bagi 200-an anggota HARPI Jakbar
di kantor Walikota Jakbar, kemarin.